Profesi Tour Guide: Arti, Tugas, Skill, hingga Jenjang Karir

Pernahkah Anda mengunjungi suatu tempat wisata dan ditemani oleh seorang pemandu wisata yang ramah dan berpengetahuan luas tentang tempat tersebut? Nah, itu adalah salah satu tugas dari seorang yang memiliki profesi tour guide atau pemandu wisata. 

Profesi tour guide ini adalah salah satu profesi yang penting dalam industri pariwisata, di mana seorang tour guide berperan sebagai orang yang membimbing dan memberikan informasi kepada para wisatawan tentang tempat wisata yang dikunjungi. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang arti, tugas, skill, dan jenjang karir dalam profesi tour guide.

Apa itu Tour Guide?

Profesi tour guide adalah seseorang yang bekerja dalam bidang pariwisata dan bertugas untuk membimbing serta memberikan informasi kepada para wisatawan tentang tempat-tempat wisata yang mereka kunjungi. Seorang tour guide dapat bekerja secara independen atau bekerja untuk perusahaan wisata atau agen perjalanan. 

Mereka memiliki pengetahuan yang mendalam tentang tempat-tempat wisata, sejarah, budaya, dan aspek-aspek lainnya yang terkait dengan destinasi wisata yang mereka bimbing. Profesi tour guide sangat penting dalam industri pariwisata, karena mereka menjadi penghubung antara wisatawan dengan tempat wisata yang mereka kunjungi.

Tugas Seorang Tour Guide

Tugas seorang tour guide sangat bervariasi tergantung pada jenis wisata yang mereka bimbing dan tujuan wisata yang dikunjungi. Namun, secara umum, berikut adalah beberapa tugas utama seorang tour guide:

1. Memberikan Informasi

Tour guide bertugas memberikan informasi yang akurat dan relevan tentang tempat-tempat wisata yang dikunjungi, seperti sejarah, budaya, tradisi, flora, fauna, serta informasi praktis seperti aturan dan peraturan di tempat wisata tersebut.

2. Membimbing Wisatawan

Tour guide adalah orang yang bertanggung jawab untuk membimbing wisatawan sepanjang perjalanan, memberikan arahan, menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan, serta membantu dalam hal-hal praktis seperti mengatur transportasi dan akomodasi.

3. Mengatur Jadwal

Tour guide bertugas mengatur jadwal perjalanan wisata, memastikan semua aktivitas dan kunjungan ke tempat wisata berjalan lancar sesuai dengan rencana.

4. Menyampaikan Cerita dan Fakta Menarik

Profesi tour guide bertugas menghidupkan pengalaman wisata dengan menyampaikan cerita dan fakta menarik tentang tempat wisata yang dikunjungi, sehingga membuat pengalaman wisata lebih berarti dan berkesan bagi para wisatawan.

5. Menghadapi Situasi Darurat

Tour guide harus siap menghadapi situasi darurat seperti cuaca buruk, kecelakaan, atau perubahan jadwal yang tidak terduga, dan harus dapat mengambil keputusan yang bijaksana dalam situasi tersebut.

6. Menjaga Kerjasama Tim

Jika tour guide bekerja dalam tim, mereka bertugas untuk menjaga kerjasama dan koordinasi antara anggota tim untuk memastikan perjalanan berjalan lancar dan sukses.

Baca Juga : Mengenal Profesi Astronot: Tugas Hingga Kisaran Gaji

Kualifikasi yang Dibutuhkan

Jika Anda ingin menjadi pemandu wisata, berikut adalah beberapa keterampilan yang harus Anda pelajari:

1. Interaksi

Keterampilan paling penting yang harus dimiliki seorang pemandu wisata adalah komunikasi. Anda harus bisa menyampaikan informasi secara efektif, jadi segala hal mulai dari kata-kata yang Anda gunakan hingga nada suara Anda penting. Komunikasi yang baik tidak hanya dapat membantu wisatawan, tetapi juga dapat membantu memberikan petunjuk yang jelas agar perjalanan berjalan lancar.

2. Kreativitas

Profesi tour guide seringkali perlu berimprovisasi untuk memberikan penjelasan yang lebih efektif dan menarik. Selain itu, lingkungan kerja seorang pramuwisata cukup dinamis sehingga menuntut sikap improvisasi tersebut.

3. Manajemen Waktu

Keterampilan pemandu wisata berikutnya adalah manajemen waktu, yang diperlukan untuk membangun perjalanan wisata yang baik. Beberapa tempat wisata seperti museum biasanya memiliki batasan waktu atau durasi. 

Pengunjung/wisatawan akan menginginkan semua informasi dalam waktu 40 menit jika Anda hanya memiliki waktu 40 menit. Konsekuensinya, pemandu wisata harus memiliki keterampilan manajemen waktu yang baik agar durasi waktu dan konten yang disajikan seimbang dan efektif.

4. Memahami Wawasan

Wisatawan akan sepenuhnya bergantung pada pemandu wisata untuk mendapatkan informasi. Konsekuensinya, selain kemampuan belajar, pemandu wisata perlu menguasai materi melalui hafalan. Pemandu wisata kemudian dapat menyajikan informasi secara konsisten dan akurat.

5. Memiliki Selera Humor yang Bagus

Profesi tour guide terkadang dituntut memiliki selera humor atau kemampuan bercanda dengan wisatawan. Meskipun tidak selalu diperlukan, keahlian ini dapat membantu pemimpin tur untuk meringankan suasana tur. Pemandu wisata dengan selera humor juga dapat membantu wisatawan mendapatkan pengalaman yang lebih menyenangkan dan menarik.

Jenjang Karir Profesi Tour Guide

Pemandu wisata profesional biasanya memiliki lisensi sendiri untuk melakukan tugasnya. Sertifikasi ini diselenggarakan oleh Badan Sertifikasi Profesi Pariwisata di Indonesia dan lisensinya diberikan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sertifikat ini memiliki tujuan sebagai tanda identitas sebagai tour guide yang resmi. Jenjang karir seorang pemandu wisata cukup beragam dan sesuai dengan tujuan karir Anda. Berikut ini adalah jalur karir pemandu wisata umum berdasarkan jenisnya:

• On-site guide
• Tour city guide
• Private tour guide
• Specialized tour guide

Nah, itu dia informasi seputar Profesi Tour Guide: Arti, Tugas, Skill, hingga Jenjang Karir. Tertarik untuk mencari keuntungan di bidang ini? Pastikan Anda sudah melengkapi diri dengan potensi dan skill untuk menjadi tour guide yang handal.