Meskipun menjadi departemen pertanian, jurusan Agroekoteknologi yang satu ini dipelajari lebih luas. Ketika Anda memasuki bagian ini, Anda akan belajar banyak. ideal untuk Anda pilih, terutama jika Anda memiliki hasrat untuk mempelajari bidang penanaman.
Pengertian Agroekoteknologi
Di dalam Sekolah Tinggi Pertanian ada jurusan yang disebut Agroekoteknologi. Jurusan Agroekoteknologi adalah ilmu yang mengkaji landasan keilmuan dalam mengidentifikasi, menganalisis dan memecahkan masalah melalui cara berpikir analitis, kreatif dan eksploratif.
Agronomi dan teknologi adalah sumber fundamental agroteknologi dan agroekoteknologi. Agronomi adalah studi tentang semua aspek pertanian, seperti produksi tanaman dan pengelolaan lahan.
Teknologi, di sisi lain, berkaitan dengan ilmu alam yang ada di sekitar (seperti ekologi), bukan dengan metode bercocok tanam atau pembuatan mesin pertanian. Jadi, ilmu agroteknologi menjelaskan tentang penanganan barang mulai dari benih hingga produk jadi.
Bagi lulusan jurusan ini untuk memajukan dan mensosialisasikan ilmu pertanian di masa yang akan datang. Dengan demikian, dapat berkontribusi pada peningkatan kehidupan masyarakat.
Apa Saja yang Dipelajari?
Memilih jurusan Agroekoteknologi adalah salah satu pertanda bahwa Anda juga akan mempelajari hortikultura, pertanian, pangan, dan tumbuhan. Untuk mendapatkan hasil yang berkualitas, Anda juga belajar cara bercocok tanam, memanen, dan mengolah tanaman.
Dengan kata lain, tujuan pendidikan jurusan Agroekoteknologi adalah meningkatkan hasil pertanian melalui pendidikan ilmu dan rekayasa produksi tanaman dan pengelolaan tanah. Bukankah kualitas hidup manusia lebih baik ketika produksi pertanian dan ketersediaan pangan lebih baik?
Ada banyak mata kuliah menarik tentang pertanian yang bisa Anda ambil saat mempelajarinya. Sistem pertanian berkelanjutan, teknologi pasca panen, bioteknologi pertanian, teknologi perlindungan tanaman, teknologi penanaman, kesuburan tanah dan nutrisi tanaman, pengenalan ilmu pertanian, dan masih banyak lagi mata kuliah yang ditawarkan oleh jurusan agroteknologi.
Baca Juga : Mengenal Jurusan Statistika dan Prospek Kerja Masa Depan
Perbedaan Agroekoteknologi dengan Agroteknologi
Perbedaan dari kedua jurusan tersebut yaitu pembubuhan kata “eko”. Agroteknologi secara umum adalah ilmu yang mempelajari teknologi pertanian dan perencanaan sistem produksi pertanian. Bahkan dengan agroekoteknologi, tidak banyak yang berubah. Bedanya, Anda akan belajar lebih banyak tentang pengendalian hama, konservasi air, dan konservasi tanah, dimana fokusnya kurang pada pertanian dan lebih pada sumber daya alam.
Peluang Kerja Jurusan
Jangan kaget jika ada beberapa jurusan pertanian dari jurusan ini karena banyak sekali jurusan agroteknologi di perguruan tinggi. Akibatnya, pekerjaan di bidang pertanian menjadi sulit. Jangan khawatir, Topik pilihan pekerjaan dari jurusan Agroteknologi tidak ada habisnya. Anda bisa memilih profesi guru di perguruan tinggi negeri atau swasta jika ingin bekerja di bidang akademik. Peluang untuk bekerja di bidang agroteknologi sebagai peneliti, misalnya di kementerian atau organisasi litbang pemerintah daerah.
Banyak organisasi pemerintah, termasuk Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal), Badan Pertanahan Nasional (BPN), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan Badan Usaha Milik Negara, membutuhkan gelar pertanian dari Departemen Agroteknologi (BUMN).
Anda dapat menemukan pekerjaan di industri pupuk dan pestisida kelas nasional dan internasional jika Anda memiliki gelar pertanian. Anda dapat bekerja di bidang pertanian dan agribisnis sebagai konsultan atau fasilitator.
Anda juga perlu memikirkan bagaimana memasarkan barang-barang pertanian ini setelah mempelajari bagaimana menghasilkan produk pertanian yang baik dan melimpah. Agribisnis adalah apa yang dibutuhkan untuk hal tersebut. Menjadi lulusan agroteknologi, Anda memiliki peluang untuk mendapatkan pekerjaan di sektor agribisnis, yang terutama berhubungan dengan sisi keuangan pertanian.
Lulusan jurusan ini dapat mengelola perkebunan dan bisnis komoditas perkebunan bahkan tanpa sumber daya yang diperlukan. Tahukah Anda, ada lulusan pertanian yang membuka usaha sendiri di bidang pangan, hortikultura, kehutanan, perbenihan, pestisida, pupuk dan sarana pertanian lainnya.
Rekomendasi Kampus dengan Agroekoteknologi
Jika Anda berminat menempuh pendidikan di jurusan Agroekoteknologi, berikut beberapa rekomendasi kampus yang bisa Anda pertimbagnkan, yaitu:
- Institut Pertanian Bogor
- Institut Pertanian Stiper Yogyakarta
- Politeknik Negeri Lampung
- Politeknik Pertanian Negeri Kupang
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Magelang
- Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Malang
- Universitas Brawijaya
- Universitas Abdurachman Saleh
- Universitas AbulyataMA
- Universitas Diponegoro
Nah, itu dia informasi seputar Mengenal Jurusan Agroekoteknologi Serta Rekomendasi Kampus. Bagi Anda yang tertarik mengambil bidang ini, pastikan Anda memilih berdasarkan minat Anda agar tidak salah di masa yang akan datang. Semoga bermanfaat.